Selasa, 17 Januari 2023

Bagaimana Mengubah Karya Ilmiah Menjadi Buku?


Judul               : Bagaimana Mengubah Karya Ilmiah Menjadi Buku?

Resume ke -    : 4

Gelombang      : 28

Tanggal           : 16 Januari 2023

Tema               : Menulis Buku Dari Karya Ilmiah

Narasumber     : Eko Daryono, S. Pd.

Moderator       : Nur Dwi Yanti, S. Pd.

 

Ikan giru ikan sepat

Kita bertemu kembali di resume pertemuan keempat

 

Pertemuan keempat ini menyajikan materi yang begitu menantang yaitu mengubah karya ilmiah menjadi sebuah buku. Hemm...mendengar kata ilmiah saja sudah terbayang dengan hal – hal yang njlimet, pelik, butuh waktu dan pemikiran yang ekstra.

Ibu Nur Dwi Yanti atau NDY membuka pembelajaran malam ini dengan sebuah quote dari John Maxwell yang menyuntik semangat dengan memadankan passion sebagai bahan bakar yang mengubah keharusan menjadi kemauan sehingga akan terus berusaha untuk mewujudkan keinginan. Apa ya yang aku inginkan hari ini? Cukuplah dulu menyerap ilmu dan pengalaman dari Mr. Yons atau Bapak Eko Daryono, S. Pd.

Mr. Yons sebagai narasumber pembelajaran keempat ini mengawali dengan mengajak mengingat kembali definisi karya tulis ilmiah, 2 jenis karya tulis ilmiah: KTI nonbuku dan KTI buku, dan struktur penulisan KTI. Adapun struktur penulisan KTI adalah sebagai berikut:



Selanjutnya Mr. Yons mengajak untuk melihat perbedaan antara laporan KTI dengan KTI yang dikonversi menjadi buku yang secara substansi isi tidak berbeda karena pada dasarnya isi buku akan mencerminkan keseluruhan isi laporan KTI. Perbedaanya terletak pada gaya penulisan. Sistematika KTI yang dikonversi menjadi buku  mengalami penyesuaian – penyesuaian pada penomoran tiap sub bab sehingga menjadi tidak berkesan kaku. Bahasa dalam buku juga dimodifikasi sehingga lebih luwes, lugas, dan tidak mencantumkan lagi kata – kata: penelitian ini, peneliti, teman sejawat, penulis. Berikut tabel perbedaan laporan ilmiah dengan buku.

Cara atau langkah – langkah mengkonversi KTI menjadi buku menurut Mr. Yons adalah sebagai berikut:

1.      Memodifikasi judul

Judul buku yang merupakan hasil konversi hendaknya memiliki daya tarik dan daya jual, menarik, unik,mudah diingat dan mencerminkan isi buku. Walau, kemenarikan sebuah judul buku bersifat subjektif.

2.      Memodifikasi sistematika dan gaya penulisan

Tidak lagi menampakkan sub bab – sub bab sehingga isi buku menjadi satu kesatuan dan tidak seolah – olah terpisah – pisah. Memodifikasi Bab I

Judul pendahuluan tetap boleh dipertahankan. Namun, bisa juga diganti pembukaan atau kata lain yang menggambarkan kemenarikan buku. Lebih fokus mengeksplor latar belakang dan tidak diperlukan lagi sub bab – sub bab.

3.      Memodifikasi Bab II

Menyederhanakan dengan cara mengubah sub bab – sub bab menjadi beberapa bab.

4.      Memodifikasi Bab III

Bisa ditempuh dengan benar – benar menghilangkan bab III yang berupa metode, teknik pengumpulan data, dan analisis data. Bisa juga memasukkan bab III di bab II atau menarasikan bab II di awal bab pembahasan.

5.      Memodifikasi Bab IV

Tidak lagi menggunakan judul “Hasil Penelitian dan Pembahasan”, tetapi disesuaikan dengan konteks buku. Judul buku dapat menjadi pilihan sebagai judul bab IV ini. Dalam bab ini dapat dimasukkan tabel, grafik, foto kegiatan, atau hasil penelitian yang menyatu dalam buku.

6.      Memodifikasi Bab V

Bisa tetap diberi judul penutup. Bab ini dapat berisi simpulan, rekomendasi (saran), dan ditambahkan temuan terkait dengan hasil penelitian.

7.      Memodifikasi lampiran

Data yang dilampirkan adalah instrumen penelitian yang berupa data matang yang telah diolah dan bukan data mentah.

Sementara itu, beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika mengkonversi KTI menjadi buku adalah:

1.      Keaslian laporan hasil penelitian.

2.      Menghindari kompilasi terlalu banyak

3.      Memilih dan memilah data yang dipublikasikan

4.      Modifikasi bahasa baku

5.      Menghindari pengambilan sumber berantai atau pendapat yang secara ilmiah kurang dapat dipertanggungjawabkan

6.      Untuk mendukung keabsahan, menuliskan semua daftar pustaka yang dipakai sebagai rujukan

7.      Memperhatikan kaidah penyusunan buku ber-ISBN


Ikan sepat melompat di udara

Tetap semangat untuk melanjutkan ke resume yang kelima

 

Ikan sepat ikan tuna

Salam sehat dan bahagia

 

3 komentar: